Pengaruh Pemberian Kompos Isi Rumen Sapi terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaies guineensis Jacq.) di Main Nursery

  • Isna Gita Program Studi Agroekoteknologi Kampus III Universitas Andalas Dharmasraya
  • Irfan Suliansyah Fakultas Pertanian, Universitas Andalas
  • Ade Noferta Program Studi Agroekoteknologi Kampus III Universitas Andalas Dharmasraya

Abstract

The purpose of this study was to see and determine the effect of application of cow rumen compost on the growth of oil palm seedlings (Elaies gueneensis Jacq.) in main nursery. This research was carried out in the experimental garden of the Agroecotechnology Department, Faculty of Agriculture, Andalas University from September 2018 to February 2019. This research was conducted whit 5 treatments and 5 replications, each of which consisted of 2 units of plant experiments. Doses of compost were 0 g, 250 g, 500 g, 750 g and 1000 g. The parameters observed were plant height, leaf length, leaf width, number of leaves, and stem diameter. The data obtained were analyzed by variance with a level of 5% if significantly different followed by Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) at 5% level. The application of 1000 g compost gave the best result on plant height, leaf length, leaf width, leaf number, and hump diameter.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asmono. 2000. Nutrisi Tanaman. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.Badan Pusat Statistik. 2017. Sumatera Barat dalam angka. Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Barat.

Central Plantation Service. 2015. Hasil Analisa Kompos Isi Rumen Sapi. PT. Central Alam Resources Lestari. Pekanbaru.

Dalimunthe, A. 2009. Meraup untung dari bisnis waralaba bibit kelapa sawit. Jakarta. Agronomi pustaka.

Direktorat Jenderal Perkebunan Kementrian Pertanian, 2016. Luas LahanPerkebunan Sawit Indonesia. Jakarta

Dwijosaputra. D. 1985. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia. Jakarta

Gardner F.P., R.B. Pearce dan R.L. Mitchel. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Universitas Indonesia Press. Jakarta.

Harahap, D.I. 1998. Model simulasi respon fisiologi pertumbuhan dan hasil tandan buah kelapa sawit. Disertasi Program Pasca Sarjana IPB. Bogor. (Tidak dipublikasikan).

Harjadi S.S. 2002. Pengantar Agronomi. PT. Gramedia. Jakarta.

Hartatik. 2006. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Balai Besar Litbang SumberdayaLahan Pertanian. Bogor.

Irvan, Arif (2007). Pengaruh Pemberian Pupuk Sp-36, kcl, Kieserit dan Kotoran Sapi Terhadap Jumlah Mikroorganisme Pada Andisol Tongkoh Kabupaten Karo. [Skripsi]. Departemen Ilmu Tanah USU Medan.

Kartasapoetra. 1993. Kerusakan Tanah Pertanian dan Usaha Untuk Merehabilitasnya. Bina Aksara. Jakarta.

Lahuddin M. 2007. Aspek Unsur Mikro dalam Kesuburan Tanah. UniversitasSumatra Utara. Medan.

Lakitan B. 2007. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Lakitan. 2010. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Lingga, P. dan Marsono. 2001. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Jakarta: Penebar Swadaya.

Lubis AU. 2008. Kelapa Sawit (Elaeis guinensis jacq.) di Indonesia. Ed ke-2. Medan (ID: Pusat Penelitian Kelapa Sawit.

Mayadewi, N. N. A. 2007. Pengaruh Jenis Pupuk Kandang dan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Gulma dan Hasil Jagung Manis. Jurusan Budidaya Pertanian. Vol 26 (4): 153 - 159 (2007). Fakultas Pertanian Unud, Denpasar.

Mangoensoekarjo S, Semangun H. 2008. Manajemen agrobisnis kelapa sawit. Yogyakarta (ID): UGM Press.

Murbandono, L. 2000. Membuat Kompos. Penebar Swadaya. Jakarta.

Nasahi, C. 2010. Peran Mikroba dalam Pertanian Organik. Fakultas Pertanian. Universitas Padjadjaran. Bandung

Nyakpa, M. Yusuf, 1988. Kesuburan Tanah. Penerbit Universitas Lampung, Lampung.

Nyakpa, M.Y., Lubis, A.M., Pulung, M.A., Amrah, A.G., Munawar. A., Hong, G.B., Hakim, N. 1988. Kesuburan Tanah. Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Padmono, 2005. Alternatif Pengolahan Limbah Rumah Potong Hewan Cakung (Suatu Studi Kasus). Jurnal Teknik Lingkungan. Vol. 6 No. 1:303-310.

Pahan, I. 2008. Manajemen Agribisnis Dari Hulu Hingga Hilir. Penebar Swadaya. Jakarta. 404 Hal.

Pangaribuan, Y. 2001. Studi karakter morfologi tanaman kelapa sawit di pembibitan terhadapa cekaman kekeringan. Tesis. Institut Pertanian Bogor. Bogor. (Tidak dipublikasikan).

Paramananthan S. 2003. Oil Palm: Management for Large and Sustainable Yields.

Pitojo S. 1995. Penggunaan Urea Tablet. Penebar Swadaya. Jakarta.

Salisbury, F.B dan C.W. Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan, Jilid 3. Penerbit Institut Teknologi Bandung. Bandung

Simanungkalit R.D.M., D.A. Surayadikarta, R. Saraswati, D. Setyorini dan W. Sari, Mona Gusvita, 2016. Pengaruh Pemberian Kompos Isi Rumen Sapi Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobrema Cacao L.). Hal 1-12. Pada tanggal 1 Februari 2016.

Sunarko, 2009. Budidaya Dan Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit Dengan Sistem Kemitraan. Jakarta. Agromedia Pustaka.

Supriatna, T. 2000. Strategi Pembangunan dan Kemiskinan. Rineke Cipta. Jakarta.

Suriatna, R. 2002. Pupuk dan Pemupukan. Medyatama Perkasa. Jakarta.

Syakir M. 2010. Budidaya kelapa sawit. Aska Media. Bogor (ID).

Tambunan E. R. 2009. Respon pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.) pada media tumbuh subsoil dengan aplikasi kompos limbah pertanian dan pupuk anorganik. Tesis Fakultas Pertanian USU. Medan. (Tidak dipublikasikan).

Yuliarti, N. 2007. Media Tanam dan Pupuk untuk Anthurium Daun. AgroMedia. Yogyakarta.

Wardiana E, Mahmud Z. 2003. Tanaman sela diantara pertanaman kelapa sawit [Internet]. [diunduh 2014 Februari 8].
Published
01-10-2022
How to Cite
GITA, Isna; SULIANSYAH, Irfan; NOFERTA, Ade. Pengaruh Pemberian Kompos Isi Rumen Sapi terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaies guineensis Jacq.) di Main Nursery. Jagur Jurnal Agroteknologi, [S.l.], v. 4, n. 2, p. 59-65, oct. 2022. ISSN 2828-6022. Available at: <http://jagur.faperta.unand.ac.id/index.php/jagur/article/view/56>. Date accessed: 02 may 2024. doi: https://doi.org/10.25077/jagur.4.2.59-65.2022.
Section
Artikel

Most read articles by the same author(s)